Lombok Utara,Journalntbnews.com– Suasana Lapangan Kantor Bupati Lombok Utara, Jumat (15/8/2025), berubah semarak dengan gelaran Fashion Street dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun ke-17 Kabupaten Lombok Utara sekaligus HUT ke-80 Republik Indonesia.
Kapolres Lombok Utara AKBP Agus Purwanta, S.I.K., bersama Ketua Bhayangkari Cabang Lombok Utara Ny. Heny Agus Purwanta, turut hadir dan mengikuti rangkaian kegiatan tersebut.
Acara ini dihadiri Bupati Lombok Utara Dr. H. Najmul Akhyar, S.H., M.H., Wakil Bupati Kusmalahadi Syamsuri, S.T., M.T., Pabung Kodim 1606/Mataram Letkol Inf. Ngakan Made Marjana, S.Pd., para pejabat OPD, camat se-Kabupaten Lombok Utara, serta ratusan peserta dan warga yang memenuhi area lapangan.
Dalam sambutannya, Bupati Najmul Akhyar menegaskan pentingnya penggunaan produk lokal sebagai upaya menggerakkan perekonomian daerah.
“Kita harus menghargai dan menggunakan produk lokal, khususnya tenun khas Lombok Utara. Saya mengajak seluruh OPD setiap hari Kamis untuk mengenakan batik, terutama hasil karya UMKM kita. Tidak hanya bicara, tetapi harus bertindak,” ujarnya.
Pesan tersebut disambut tepuk tangan meriah dari peserta dan masyarakat yang hadir.
Rangkaian acara dimeriahkan oleh penampilan fashion show dari Forkopimda Lombok Utara dan peserta Fashion Street, menampilkan busana kreatif berbasis kearifan lokal. Pertunjukan tari dari Sanggar Seni Sukma Rahayu menambah semarak suasana.
Kapolres Lombok Utara AKBP Agus Purwanta menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini.
“Selain menjadi ajang hiburan, Fashion Street adalah sarana memperkenalkan kekayaan budaya dan karya UMKM Lombok Utara. Semoga semangat ini terus terjaga dan mempererat kebersamaan seluruh elemen masyarakat,” katanya.
Antusiasme masyarakat terlihat dari padatnya penonton yang memenuhi sisi lapangan. Sorak sorai dan kamera ponsel merekam setiap langkah para model yang memamerkan karya busana dengan sentuhan khas Lombok Utara.
Gelaran Fashion Street tahun ini tidak hanya menjadi pesta perayaan, tetapi juga wujud kebanggaan bersama atas identitas budaya dan potensi ekonomi lokal yang dimiliki Lombok Utara.
(D.Jntb)