Ratusan pelari dari Lombok hingga Bima menyemut di garis start Fun Run 5K perdana Lombok Utara. Bukan sekadar lomba lari, ajang ini jadi batu loncatan menuju panggung sport tourism dunia.
Lombok Utara,Journalntbnews.com– Ratusan pelari memadati pusat Kabupaten Lombok Utara pada Sabtu, 9 Agustus 2025. Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Kabupaten Lombok Utara (HUT KLU) ke-17 dan HUT RI ke-80, Pemerintah KLU bersama komunitas LotaRun sukses menggelar Fun Run 5K perdana.
Dari 690 pendaftar, 550 peserta hadir mengambil BIB dan berlari langsung di hari pelaksanaan.
Start dilepas Sekretaris Daerah KLU, Anding Dwi Cahyadi, S.STP., MM., didampingi Pabung 1606 Mataram Letkol Ngakan Made Marjana, Ketua Panitia HUT KLU Tresnahadi, dan sejumlah pejabat daerah. Lintasan lari dipenuhi sorak sorai penonton, berlangsung aman, tertib, dan meriah.
Peserta datang dari berbagai daerah. Sebanyak 450 orang berasal dari Lombok Utara, sisanya 100 pelari dari luar daerah, mulai Dompu, Bima, Sumbawa, Lombok Timur, Lombok Tengah, Lombok Barat, hingga Kota Mataram.
Ketua Panitia sekaligus Founder LotaRun, Dr. Mawar Junita, M.Pd, menegaskan Fun Run 5K bukan sekadar ajang olahraga. “Kami ingin menjadikan Lombok Utara sebagai destinasi yang indah secara alam, sehat secara fisik, dan menenangkan secara mental,” ujarnya.
Ia menyebut Lombok Utara memiliki modal kuat untuk mengembangkan wellness tourism konsep pariwisata berbasis kesehatan, kebugaran, dan relaksasi.
Dengan pantai berpasir putih, air terjun segar, hingga jalur trekking Gunung Rinjani, Mawar yakin wilayahnya bisa bersaing di pasar wisata sehat dunia. “Fun Run ini bagian dari gerakan menggabungkan olahraga, rekreasi, dan pariwisata,” tambahnya.
Fun Run juga dipandang sebagai pintu masuk sport tourism tren global yang mendatangkan wisatawan untuk berpartisipasi atau menyaksikan acara olahraga. “Ke depan, Lombok Utara berpotensi menjadi tuan rumah marathon, triathlon, hingga balap sepeda gunung berskala internasional,” kata Mawar.
Selain promosi destinasi, kegiatan ini memberi dampak ekonomi bagi masyarakat lokal. Peserta membutuhkan penginapan, tempat makan, belanja suvenir, dan mengunjungi objek wisata.
“Pariwisata adalah ekosistem. Semuanya saling terhubung,” ujarnya. Mawar berterima kasih kepada sponsor dan pihak yang mendukung terselenggaranya Fun Run perdana ini.
Panitia menyiapkan 100 medali untuk 50 pelari putra dan 50 pelari putri pertama yang mencapai garis finis, serta hadiah uang tunai bagi tiga pelari tercepat di kategori KLU dan luar KLU.
Hasil lomba:
• Putra Luar KLU: 1. Sunardin (Bima), 2. Hasbi Algifari (Dompu), 3. Jaya Sakti (Mataram).
• Putri Luar KLU: 1. Pelari Kota Mataram, 2. Lombok Timur, 3. Bima.
• Putra KLU: 1. Rinayang, 2. Yoga Adi Pratama, 3. Hendi Wardiman.
• Putri KLU: 1. Husnul Khotimah, 2. Anggi Silva Viskiana, 3. Ida Ayu Trisna.
Dengan semangat sport tourism, Lombok Utara tidak hanya merayakan ulang tahun daerah dan kemerdekaan, tetapi juga menapaki jalur menuju panggung pariwisata olahraga dunia.
(D.Jntb)
